Apakah kamu lebih nyaman menggunakan metoda belajar dengan mencari cara menyelesaikannya di situs online? Jika benar, maka kamu bukanlah satu-satunya.
Berdasarkan penelitian bahwa pembelajaran dengan metoda menemukan cara menjawabnya dapat meningkatkan hasil ujian pada pelajaran.
Oh ya, kami sudah menyusun 1 kunci jawaban tentang 2. Pita antisens DNA yang melakukan transkripsi mempunyai urutan basa nitrogen sebagai berikut: 3'TA.... Silakan baca kunci jawabannya selanjutnya disini:
2. Pita Antisens DNA Yang Melakukan Transkripsi Mempunyai Urutan Basa Nitrogen Sebagai Berikut:
3'TAC-TTC - GAC - CGG-AGG-GCG 5'
Tentukan Urutan Basa Nitrogen (BN) Dari :
A. Hasil Transkripsi
B. RNA Duta
C. DNA Pita Sense
D. RNA Transfer
3. Bila Diketahui Urutan Basa Nitrogen RNAd Adalah : 5' CCC - GAC - AAA - GGC - AGG - UGA 3'
Tentukan Urutan Basa Nitrogen :
A. DNA Pita Antisense
B. DNA Pita Sense
C. RNAT
D. Kodon
4. Bila Diketahui Urutan BN Antikodon (RNAt) Adalah : 3' GGG - GAU - CCC - CAA - AGC - AUU 5'
Tentukan Urutan Basa Nitrogen Dari :
A. Kodon
B. RNA
C. Kode Asam Amino
D. DNA Pita Antisense
E. DNA Templet
Jawaban: #1: PLEASE JADIKAN JAWABAN TERBAIK
Jawaban
Pendahuluan
DNA adalah suatu asam nukleat yang menyimpan segala informasi biologis yang unik dari setiap makhluk hidup dan beberapa virus. Segmen DNA yang membawa informasi genetik ini disebut gen, tetapi urutan DNA lain yang memiliki tujuan struktural, atau terlibat dalam mengatur penggunaan informasi genetik.
Struktur kimia DNA berupa makromolekul kompleks yang terdiri atas 3 macam molekul, yaitu gula pentosa (deoksiribosa), asam fosfat, dan basa nitrogen. Basa nitrogen DNA terdiri dari golongan purin, yaitu adenine dan guanine, serta golongan pirimidin yaitu timin dan sitosin. Pada DNA, basa nitrogen purin dan pirimidin selalu berikatan, yang dihubungkan dengan ikatan hidrogen. Ada 2 ikatan hidrogen yang menghubungkan basa Adenin dengan timin/Urasil. Adapaun 3 ikatan hidrogen yang menghubungkan basa Guanin dengan Sitosin.
Sintesis protein adalah pembentukan protein dari asam amino-asam amino. Sintesis protein melibatkan DNA, RNA, dan ribosom. Sintesis protein dilakukan melalui dua tahap, yaitu tahap transkripsi dan tahap translasi.
1. Transkripsi
Proses transkripsi, sesuai namanya merupakan proses pencetakan atau penulisan ulang DNA ke dalam mRNA (kodon). Proses ini terjadi di dalam nukleus. Pada tahap ini, setiap basa nitrogen DNA dikodekan ke dalam basa nitrogen RNA. Misalnya, jika urutan basa nitrogen DNA adalah ACG TAG CTA, maka urutan mRNA hasil transkripsi adalah UGC AUC GAU.
2. Translasi
Tahap translasi adalah tahap penerjemahan kode mRNA oleh tRNA ke dalam urutan asam amino. Tahap ini terjadi di dalam sitoplasma dengan bantuan ribosom. Ribosom merupakan salah satu organel dalam sitoplasma yang berperan dalam sintesis protein. Ribosom terdiri atas dua bagian, yaitu subunit besar dan subunit kecil. Ribosom mengandung protein dan rRNA.
Pada tahap translasi kode genetik atau kodon dari mRNA diterjemahkan menjadi rangkaian asam amino. Apakah kodon itu? Kodon merupakan urutan tiga basa nitrogen pada mRNA. Setiap urutan tiga basa tersebut memiliki arti khusus yang dapat diterjemahkan dalam proses translasi. Urutan tiga basa tersebut dikenal sebagai triplet. Misalnya, AUG, AAA, UCA, dan UUA.
Translasi dibagi menjadi 3 tahap yaitu:
1. Inisiasi.
Translasi dimulai ketika mRNA dan tRNA inisiator berikatan dengan ribosom subunit kecil. Molekul tRNA inisiator merupakan molekul yang membawa asam amino pertama dan merupakan komplemen kodon AUG (kodon start). Biasanya membawa asam amino metionin.
2. Elongasi.
Elongasi terjadi setelah tRNA kedua berikatan dengan kodon selanjutnya setelah kodon start. Misalnya, kodon lain setelah kodon start adalah GUC, maka akan berikatan dengan antikodon tRNA CAG yang membawa asam amino valin. Kedua asam amino, metionin dan valin, akan berikatan dengan bantuan enzim peptidil transferase.
3. Terminasi
Translasi terhenti ketika ribosom mencapai kodon stop pada mRNA. Kodon stop yang dimaksud adalah UAA, UAG, UGA. Kodon stop tidak berikatan dengan tRNA, namun ia berikatan dengan protein khusus yang disebut release factors (faktor pelepas).
Dari proses inisiasi-elongasi-terminasi tersusun berbagai macam asam amino - asam amino yang disebut sebagai protein/polipeptida.
Pembahasan
Kodon atau mRNA adalah rantai yang dibentuk atau dicetak oleh DNA template melalui tahap transkripsi. Pada tahap translasi terjadi pembentukan protein atau polipeptida sesuai kodon yang dibawa oleh mRNA.
Suatu DNA pada rantai anti sense diketahui memiliki basa nitrogen TGC ACC TAT GGA maka:
1. Rantai sense: ACG TGG ATA CCT
2. Rantai mRNA (kodon): UGC ACC UAU GGA
3. Rantai tRNA (anti kodon): ACG UGG AUA CCU
4. Asam amino: sistein, threonin, tirosin, glisin
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas maka dapat diketahui bahwa kodon yang terbentuk dari rantai anti sense DNA dengan basa nitrogen TGC ACC TAT GGA adalah UGC ACC UAU GGA. Pembentukan kodon tersebut merupakan hasil dari transkripsi pada sintesis protein
Detil Jawaban
Kelas: 12
Mapel: Biologi
Bab: Materi Genetika
Kode: 12.4.3
Kata Kunci: sintesis protein, kodon, asam amino
Jangan lupa bookmark dan share ke teman-teman lainnya ya ...
Posting Komentar